Upload ID di Marketiva atau Agea

Sebelum anda memulai Trading di Marketiva anda diharuskan mengupload ID , jika anda tidak melakukan. maka ID anda akan TERSUSPEND.

Bila account anda tersuspend maka jangan membuat account baru karena percuma saja, account baru itu biasanya akan dihapus ataupun segera tersuspend. Jalan satu-satunya untuk mengaktifkan account yang TERSUSPEND adalah MENGUPLOAD dokumen anda.

Bagaimanapun kami sarankan anda sesegera mungkin melakukan identifikasi setelah mendaftar agar mendapat 2 keuntungan yaitu :

• Dapat menarik dana
• Bebas dari suspend/block bila trading di komputer yang pernah digunakan user lain)

Sebaiknya anda segera kirim KTP, SIM atau Passport agar account anda tidak kena suspend atau bahkan terhapus oleh sistem. Dokumen yang dipelukan untuk proses identifikasi:

1. Picture Identification Document, yaitu kartu identitas berfoto, contoh: Passport/KTP/SIM untuk orang Indonesia; Passport/MyKad/Lesen Memandu untuk orang Malaysia;
2. Adress Confirmation Document, adalah dokumen resmi yang mencantumkan nama, alamat, serta berstempel, contoh: tagihan telepon, listrik, air, dsb.

Jika anda tidak mempunyai point no 2, anda dapat menggunakan KTP/SIM/IC/Lesen saja, jadi fungsi KTP/SIM/Mykad/Lesen sebagai picture identification sekaligus merangkap sebagai adress confirmation, hal itu diijinkan karena pada dokumen tersebut tercantum nama, photo, dan alamat.

Catatan:

• Harus di scan dari dokumen asli, bukan fotocopy
• Ukuran setiap file dokumen tidak boleh lebih dari 100KByte;
• Format harus dalam bentuk JPEG;
• Hasil scan harus warna, tidak boleh hitam putih;
• Upload kedua file tersebut secara bersamaan (kedua field identification harus diisi meskipun isinya sama yaitu scan KTP/SIM/MayKad saja). 
• Silakan upload dokumen tersebut di: https://www.agea.com/index.ncre?page=identification&gid=18945
• Hasil scan harus jelas terbaca, anda bisa scan kartu identitas dengan resolusi 150 dpi dan simpan dalam format JPG dengan kualitas medium. Pastikan yang anda scan daerah kartu identitas saja, jangan keseluruhan halaman scanner diambil. Dengan menscan khusus area kartu identitas, maka hasil scan akan mudah terbaca dan besar file nya tidak melebihi 100 KByte.

Artikel Terkait: